Sumenep, UA – Himpunan Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Annuqayah mengadakan gerakan Literasi Digital yang dipusatkan di Auditorium MAS Al-Karomah Selasa (25/2/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anak-anak muda terutama Gen Z agar menggunakan media sosial dengan benar, mengingat banyaknya anak muda yang mengalami gangguan mental akibat media sosial.
Kepala sekolah MAS Al-Karomah Moh. Sakir sangat mengapresiasi kegiatan ini. Menurutnya, kegiatan literasi ini digital menjadi hal yang wajib diketahui bagi kalangan remaja dalam menggunakan medsos.
“Bermedia sosial juga membutuhkan ilmu sama halnya dengan beribadah, jika kita tidak memiliki ilmu tentang media sosial maka akan banyak kesalahan dalam menggunakannya,” ujarnya.
Achmad Iqamul Khoir sebagai pemateri I mengatakan bahwa Indonesia menjadi salah satu negara yang menempati peringkat keempat dalam penggunaan media sosial terbanyak di seluruh dunia. Menurutnya, netizen di Indonesia cenderung menyukai konten-konten gosip daripada konten yang berkualitas di media sosial.
“Lebih parahnya lagi, netizen Indonesia memiliki julukan yang buruk di mata pengguna media sosial negara lain, hal ini disebabkan karena perilaku netizen yang tidak sopan di berbagai aplikasi media sosial,” katanya.
Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Sumenep Irwan Sujatmiko juga ikut hadir dalam kegiatan ini. Ia mengimbau para peserta untuk menggunakan media digital dengan semaksimal mungkin agar peserta tidak terlalu khawatir tentang profesinya di masa depan.
“Peluang kerja di era digital semakin hari semakin berkurang karena tergantikan oleh mesin dan robot juga merupakan salah satu tantangan besar bagi anak muda,” tegasnya.
Miftahol Anwar, Kepala Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Annuqayah mengingatkan kembali para peserta akan tantangan dan perubahan zaman di era digital, dengan harapan agar anak-anak sekolah dapat menggunakan akun media sosialnya dengan bijak untuk menjawab tantangan zaman.