Guluk-Guluk, IST Annuqayah
Program Peningkatan Kapasitas Kepemimpinan Perguruan Tinggi (PKKPT) Kemendikbudristek untuk Pimpinan Perguruan Tinggi Batch I diselenggarakan di kampus Universitas Padjadjaran sejak tanggal 20 Nopember 2023 sampai 26 November 2023.
Salah satu peserta yang terpilih dalam kegiatan ini adalah Dekan Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Alam (F-MIPA) Institut Sains dan Teknologi Annuqayah, Guluk-guluk, Sumenep Madura. Diketahui, para peserta merupakan orang terpilih yang sebelumnya dinyatakan lolos seleksi untuk mengikuti kegiatan ini.
”Alhamdulillah Puji Syukur saya menjadi salah satu dari 30 Dekan yang lulus pada Angkatan 1 program Peningkatan Kapasitas Kepemimpinan Perguruan Tinggi (PKKPT) se-Indonesia,” Kata Mahrus Ali Kamis, (23/11/2023).
Ia menjelaskan, Program PKKPT tahun 2023 merupakan program yang pertama kalinya dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dikti pada Tahun 2023 ini.
“Semoga pelatihan ini membawa berkah dalam menambah ilmu di bidang pendidikan dan kepemimpinan dalam mengembangkan Perguruan Tinggi terutama IST Annuqayah menuju yang lebih baik,” Imbuhnya.
Masuknya nama Mahrus Ali sebagai peserta PKKPT ini sesuai surat edaran dari Kemendikbudristekdikti dengan Nomor 6250/E4/DT.04.03/2023 pada tanggal 17 November 2023 melampirkan daftar nama peserta yang lulus mewakili perguruan tingginya.
Diketahui bahwa kegiatan ini di ikuti oleh 335 Dekan seluruh indonesia namun yang lolos untuk mengikuti Program ini untuk Batch I adalah 30 orang Dekan dan 7 orang diantaranya adalah Perguruan Tinggi dibawah Naungan LLDIKTI 7 Jawa Timur
Acara dibuka secara resmi oleh Direktur Sumber Daya Direktorat Jenderal Dikti Kemendikbudristek Mohammad Sofwan Effendi. Dalam sambutannya ia mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan program penyiapan sumber daya manusia untuk menjadi pimpinan di perguruan tinggi.
“Kita ingin menghasilkan lulusan dari program ini yang siap memimpin perguruan tinggi secara substantif dan secara manajerial korporasi,” kata Sofwan.
Ia mengungkapkan, salah satu transformasi yang dilakukan oleh Dirjen Diktiristek adalah penguatan dan peningkatan mutu SDM, yaitu dosen dan pimpinan perguruan tinggi. Pimpinan perguruan tinggi pun bukan hanya harus menguasai bidang akademik, tetapi juga non-akademik, terutama entrepreneurship.
Selain itu, sebagai Dekan/Direktur Pascasarjana, diharapkan dapat mengelola fakultas/sekolah Pascasarjana dengan karakter masing-masing perguruan tinggi, sejalan misi diferensiasi perguruan tinggi sekaligus mendorong lulusan untuk mempunyai kapasitas di bidang akademik dan non akademik.
Sofwan berharap, peserta dalam kegiatan ini dapat menyerap ilmu secara maksimal dan menerapkannya sebagai ilmu yang bermanfaat di perguruan tinggi masing-masing. Program PKKPT di Unpad ini menggunakan modul atau kurikulum yang disusun oleh konsorsium Indonesian Higher Education Leadership (iHiLead) yang bekerja sama dengan Perkumpulan Pendidikan Kepemimpinan Perguruan Tinggi (Pemimpin).
Pada kesempatan tersebut, Direktur Sumber Daya Manusia Unpad sekaligus ketua panitia Aulia Iskandarsyah, M.Psi., M.Sc., Ph.D menjelaskan bahwa selain pemaparan materi, peserta juga akan melakukan studi lapangan. Acara akan diisi oleh sejumlah narasumber dari Unpad, di antaranya rektor ke-11 Unpad Prof. Dr. med. Tri Hanggono Achmad, dr mengenai Kepemimpinan Otentik pada Perguruan Tinggi.