Guluk-Guluk, UA– Fakultas Ushuluddin Universitas Annuqayah melalui Prodi Tasawuf dan Psikoterapi melaunching Laboratorium Konseling Sufistik dan Assesment Center di Aula KH Abd. Basith AS Universitas Annuqayah, Senin, 15 Juli 2024.
Diketahui, launching laboratorium ini dibuka langsung oleh Rektor Universitas Annuqayah dengan pemotongan pita dan juga Penandatangan MoU bersama dengan mitra seperti HIMPSI cabang Sumenep, Biro Psikologi Humanis, dan SMA 3 Annuqayah.
Dekan Fakultas Ushuluddin, Dr. Fathorrosyid, M.Th.I mengatakan dalam sambutannya keilmuan tasawuf merupakan trilogi Islam yang sejak lama sudah memberikan kontribusi dalam ilmu keislaman dan membantu memberikan wawasan pencerahan agar menjadi pribadi yang bahagia secara psikologis dan emosional.
“Sementara, Psikoterapi adalah metode ilmiah yang membantu individu untuk mengatasi ketegangan spiritual dan emosional. Kombinasi dua disiplin ilmu tentu dalam upaya memberikan pencerahan,” ungkapnya.
Pak Ucith, sapaan akrabanya mengatakan launching laboratotium ini merupakan bukti dan komitmen Fakultas Ushuludin Universitas Annuqayah untuk mengintegrasikan antara ilmu tasawuf dan ilmu psikoterapi.
“Demikian pula diharapkan kita dapat menambah atau mengelaborasi wawasan keilmuan yang berorientasi kepada tasawuf dan psikologi modern. Saya berharap kepada bapak dan ibu memberikan kontribusi nyata supaya laboratorium ini berjalan sesuai dengan harapan kita,”jelasnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Annuqayah, Dr. KH. Muhammad Hosnan, M.Pd mengapresiasi setinggi-tingginya kepada Fakultas Ushuluddin atas inisiasi dan realisasi pembentukan lembaga baru Laboratorium Konseling Sufistik dan Assesment Center di Universitas Annuqayah.
“Saya merasa sangat bergembira hari ini kita akan melaunching Laboratorium Konseling Sufistik yang gagasannya sejak 2 tahun yang lalu. Niat untuk mendirikan laboratorium hari ini Senin,15 Juli 2024 akan dimulai untuk memfasilitasi dan membimbing pihak untuk menemukan solusi,” katanya.
Menurut kiai Husnan adanya laboratorium ini diharapkan bisa mendeteksi permasalahan di tingkat internal kampus yaitu di kalangan civitas academika dan mahasiswa Universitas Annuqayah.
“Insyaallah kita akan memetakan problem dan solusi. Jadi ini tidak hanya untuk Ushuludin tapi seluruh civitas akademik Universitas Annuqayah. Laboratorium ini buka dulu kemudian isi, kita jaga, kembangkan dan kita layani,” pungkasnya. (Staf Humas)